Jdi na obsah Jdi na menu
 


Tentang Sepuluh perintah

Sepuluh Perintah dibagi menjadi dua bagian:

Bagian pertama mencakup empat perintah yang pertama, yang mendefinisikan tugas manusia terhadap Elohim.

Bagian kedua meliputi enam perintah yang tersisa, yang mendefinisikan tugas manusia terhadap sesama manusia dan dirinya sendiri.

mojzis1.jpg

Sepuluh Perintah Elohim adalah dasar dari hukum Elohim, yang diberikan kepada Moshe. Dari Sepuluh Perintah Elohim muncul kewajiban dan peraturan yang terkandung di dalam Hukum Moshe.

Selama pemberian Sepuluh Perintah Elohim di Gunung Sinai Elohim membuat perjanjian dengan bangsa Israel melalui perantaraan Moshe.

Perjanjian ini didasarkan pada komitmen bahwa semua generasi bangsa Israel akan mengikuti Sepuluh Perintah Elohim, dan memenuhi semua kewajiban yang timbul dari Sepuluh Perintah Elohim.

Oleh karena itu Sepuluh Perintah Elohim disebut sebagai kata-kata perjanjian dalam Kitab Moshe דּברי הבּרית Divrei habrit dan Torah (Lima Kitab Musa) adalah merujuk sebagai kitab perjanjian ספר הבּרית Sefer habrit.

Sepuluh Perintah Elohim diberikan oleh Elohim pada dua loh batu, di setiap lempeng lima perintah, perintah-perintah yang terukir di kedua sisi loh. Pelat ini disebut sebagai Tabel Kesaksian yang לחת העדת luchot haedut karena mereka menjabat sebagai kesaksian perjanjian antara Elohim dan orang Israel.

Dari fakta-fakta tersebut di atas jelas bahwa agama adalah suatu perjanjian antara Elohim dan manusia.

Disebutkan di atas pernyataan yang didukung oleh ayat-ayat berikut Kitab Suci:

Dan dia menulis di atas loh-loh itu perkataan perjanjian, sepuluh perintah. (Keluaran 34:28)

Dan Moshe pun berpaling, lalu turun dari gunung itu, dan dua loh kesaksian itu pada tangannya. Loh-loh itu bertuliskan pada kedua sisinya; dari sebelah sini dan dari sebelah sana, keduanya bertuliskan. (Keluaran 32:15)

Dan dia mengambil kitab perjanjian, lalu menyatakannya ke telinga umat itu. Maka berkatalah mereka, Segala yang telah YHWH firmankan, akan kami lakukan dan dengarkan. Lalu Moshe mengambil darah itu dan memercikkannya ke atas umat itu serta berkata, Lihatlah, darah perjanjian yang telah YHWH ikat dengan kamu berkenaan dengan segala perkara ini. (Keluaran 24:8)

Dan aku tidak membuat perjanjian dan sumpah ini, kepadamu seorang diri saja, tetapi dengan Dia yang berdiri di sini bersama-sama kita, pada hari ini, di hadapan YHWH, Elohimmu, dan juga dengan setiap orang yang tidak ada di sini, pada hari ini bersama-sama kita. (Ulangan 29:14-15)